Pages

Thursday, May 6, 2010

Internal Server Error

Internal Server Error

Kadang kala saat kita membuka suatu website muncul pesan eror Internal Server Error, mungkin kita akan beranggapan bahwa server tempat hosting web tersebut bermasalah. Namun websiter tersebut dapat di buka dengan ISP (koneksi internet) lain, dan kita pun beranggapan bahwa server tempat hosting tersebut payah karena tidak bisa di buka dengan ISP kita (yang katanya bagus : RED)

Perlu saya sampaikan bahwa dalam Internal Server Error ini permasalahan ada 2 :
1. Permasalahan Akses
2. Permasalahan Internal Server Error

Saya coba jabarkan sebagai berikut :
1. Ada 2 faktor yang mempengaruhi website bisa diakses atau tidak :
a. Server hosting
b. ISP

Hosting bisa kita ibaratkan sebuah rumah dan jalan menuju rumah adalah koneksi internet atau ISP. Ada 3 syarat suatu rumah dapat diakses yaitu :
1. Jika rumah itu ada
2. Jalan untuk menuju ke rumah tsb tidak terputus
3. Alamat diketahui.

Hosting ditangani oleh server sedangkan koneksi internet dan catatan alamat hosting ditangani oleh ISP yang kita gunakan. Tes dari ISP lain yang menujukkan hosting kita dapat diakses, membuktikan server hosting tidak ada masalah. Jika server memang yang bermaslah maka tidak ada satupun ISP yang dapat mengakses website kita.

Dari pesan yang dihasilkan tracert : "Unable to resolve target system name merdeka.com" menunujukkan bahwa ISP kita tidak mengenali alamat IP dari website kita, ini bukan masalah server. Ini adalah ciri dari adanya permasalahan catatan alamat pada DNS Server dari ISP yang digunakan.

DNS Server adalah catatan pada ISP yang menunjukkan alamat IP dari suatu domain. Catatan ini ada pada masing-masing ISP. Jadi walaupun server hosting UP, jika alamat ini tidak ada pada DNS Server suatu ISP maka website kita tidak akan bisa diakses.

Catatan pada DNS Server ini secara periodik akan diupdate oleh ISP tergantung kebijakan masing-masing ISP. Sistem yang berlaku pada dunia internet adalah ISP mencari dan melengkapi alamat website dengan mengambil data dari registrar (Lembaga Pencatat Domain), bukannya server hosting berbagi alamat. Kelengkapan catatan alamat ini juga tanggung jawab masing-masing ISP. Untuk permasalah kita, hal ini bisa juga dipengaruhi oleh umur domain kita yang baru beberapa hari sehingga belum dimasukkan dalam catatan DNS ISP bersangkutan.

Dari penjelasan di atas, maka tidak dapat diaksesnya website kita karena ketidaklengakapan catatan DNS pada ISP dan bukan dibebankan kepada penyedia hosting. Hal tersebut adalah murni permasalahan pada DNS ISP yang di luar cakupan wewenang penyedia hosting. Sebaiknya kita juga mempelajari dengan baik konsep DNS Server agar kita dapat memahami permasalahan ini dengan baik dan tidak salah alamat dalam menyampaikan permasalahan.

Permasalahan Internal Server Error adalah permasalahan seting pada website kita. Bisa diakibatkan seting file htaccess atau register global yang salah. Seting ini menyangkut requirement dari script suatu website, yanng kebutuhannya berbeda-beda dari setiap website. Karena menyangkut materi/script suatu website, maka hal itu adalah tanggung jawab masing-masing user. Kita bisa meminta bantuan penyedia hosting jika kita dapat mengutarakan requirement script website kita sehinga penyedia hosting dapat membantu menseting sesuai requirement website kita.

Semoga informasi di atas dapat memberikan kita wawasan agar kita tidak salah dalam menanggapi suatu permasalahan, lalu kita menyalahkan server tanpa kita pahami sebenarnya permasalahan adalah pada ISP atau setingan website kita sendiri.

Thanks to Risan for Information.
-maseira-

No comments:

Post a Comment

Protected by Copyscape Plagiarism Check